Hard disk menjadi komponen yang sangat penting, kenapa karena hard disk tempat penyimpanan komputer secara tetap. Seluruh data ada di dalam sebuah hardisk, mulai dari Sistem Operasi Windows, Windows 98, Windows XP, Windows Vista, Windows 7, dan Windows 8.
Ada juga yang biasanya menggunakan sistem operasi Linux, Debian, Mikrotik, Ubuntu, dll. Data dan File berupa gambar video semua tersimpan di dalam hardisk. Jenis - jenis hard disk yaitu internal hard disk dan external hard disk dengan 2 jenis kabel hard disk yakni ata hard disk dan sata hard disk.
Berbeda dengan flashdisk atau CD/DVD blank, Hard disk memiliki kapasitas yang lebih besar, kapasitas hard disk bisa mencapai 1 tera atau 1000 Gb, sedangkan flashdisk kapasitasnya hanya mencapai 32 Gb dan CD/DVD yaitu 4 Gb.
Baca Juga
Banyak pabrikan hard disk terkenal di dunia yang sudah memproduksi dan menjualnya diantarnya Samsung, Seagate, Thosiba, Maxtor, dll. Ketahanan setiap hardisk berbeda- beda, ada yang belum lama digunakan hardisk sudah rusak, mulai dari tidak terbaca di windows explorer, tidak terbaca di sistem BIOS, ketika dibuka salah satu partisinya langsung muncul perintah format disk.
Ada juga hardisk yang berbunyi saat komputer baru dihidupkan, partisi terlihat full padahal data yang tersimpan tidak banyak. Nah ada juga yang sudah lama dipakai tetapi masih tetap bagus. Ada juga yang bilang tergantung pemakain komputer, apa mungkin ?
Biasanya saat hardisk mengalami sedikit masalah seperti terdapat virus sortcut, seseorang langsung melakukan format atau pun install ulang sistem komputer, tanpa harus berfikir panjang. Padahal sering melakukan format dan install ulang pada hard disk dapat menimbulkan kerusakan mulai dari banyaknya bad sector.
Bad sector adalah ruang yang terdapat dalam disk. Untuk Mencegah semua penyebab kerusakan hard disk dapat dilakukan beberapa perbaikan hard disk yang bisa dipraktekan, diantaranya :
Cara memperbaiki dan merawat hardisk
Melakukan Defrag Hard disk secara teratur
Jika menggunakan sistem operasi windows sudah disediakan fasilitasnya, dalam windows 7 dapat dilakuakan dengan cara :
Start - All program - Acessoris - System Tool - Disk Defragment - Pilih partisi yang akan di defrag
Bisa di analysis terlebih dahulu atau langsung pilih Defragment Disk, bisa juga mengatur Defrag disk setiap hari, dengan setting di Configure Schedule Disk. tujuan defrag yaitu mengembalikan sector disk seperti awal.
Melakukan Cleanup Disk
Caranya hampir sama jika menggunakan sistem operasi windows 7 yaitu dengan cara :Start - All program - Acessoris - System Tool - Disk Cleanup - Pilih partisi yang akan di Cleanup
Tujuan celanup ini untuk membersihakan chace atau registry sistem operasi windwos yang tidak digunakan.
Pastikan komputer dimatikan dengan prosedur yang benar
Matikan komputer dengan perintah shutdown atau turn off, jangan sering mematikan komputer dengan menekan tombol power secara langsung.
Terakhir, yaitu dengan cara mengecek sistem berkas dengan perintah CHKDSK (Chekdisk). Langkah melakukan CHKDSK Disk yaitu : Start - Run - Ketikan CMD - Masuk ke dalam partisi yang akan di chek, dengan melakukan perintah D: enter, kemudian ketikan CHKDSK dan enter kembali.
Demikian Bacaan tentang Perbaikan hard disk drive, semoga bermanfaat.
Baca Juga
Komponen Motherboard dan Fungsinya
Laptop Bunyi Saat Dihidupkan
Cara Service Batrei Laptop Consider Replacing Your Battery
Cara mempercepat windows 7
Cara Konfigurasi DNS Server Debian Terbaru
Spesifikasi dan Harga Nokia X Android Smartphone Baru 2015
Tag :
PC
0 Komentar untuk "Cara memperbaiki dan merawat hardisk"
PERINGATAN..!!
1. Berkomentarlah Sesuai Judul Diatas Dengan Sopan dan Jangan Spaming.!!
2. Dilarang Berkomentar Yang Mengandung Unsur Pornografi dan Sara.!!
3. Mohon Maaf Bagi Yang Berkomentar Melampirkan Link Langsung Ane Masukan Spam.!!
Mohon Untuk Mematuhu TOS diatas. Terimakasih